HomeBerita TerbaruBantah Zona Merah Ngesti Klarifikasi

Bantah Zona Merah Ngesti Klarifikasi

Pemerintah Kabupaten Semarang membantah wilayahnya masuk dalam zona merah penyebaran Covid-19. Sebelumnya, Satgas Penanganan Covid-19 Pusat menyebut Jawa Tengah kembali memiliki zona merah yaitu di Kabupaten Semarang dan Kota Salatiga. Bupati Semarang Ngesti Nugraha menuturkan, saat ini wilayah Bumi Serasa tersebut masih dalam zona oranye.

“Kami dari seluruh kecamatan, hanya dua yang masuk kategori zona merah. Yakni Kecamatan Susukan dan Suruh, yang lain itu masuk kategori zona oranye, jadi kesimpulannya Kabupaten Semarang itu oranye,” ujar dia, Sabtu (9/5/2021). Ngesti mengungkapkan, saat ini seluruh jajaran Pemkab Semarang, termasuk TNI dan Polri, sedang bekerja keras untuk mengendalikan penyebaran Covid-19.

“Setiap hari kami turun ke masyarakat, sosialisasi protokol kesehatan, membagi masker dan hand sanitizer agar Covid-19 ini terkendali,” ujar dia. Dia juga berharap agar Senin (10/5/2021), zona Kabupaten Semarang berubah dari oranye menjadi kuning.

“Jika Kabupaten Semarang menjadi zona kuning, tentu ada pertimbangan untuk membuka destinasi wisata. Tapi, yang utama adalah keamanan dan kesehatan masyarakat tetap terjaga. Termasuk pelaksanaan shalat Id, keputusannya juga masih menunggu perkembangan terakhir,” ungkap dia. Ngesti juga menyinggung kesiapan Kabupaten Semarang menyambut Idul Fitri di masa pandemi ini. “Untuk stok bahan pangan bisa dipastikan aman hingga pasca Lebaran. Kenaikan harga bahan kebutuhan juga dalam batas normal, kami juga tidak menemukan ada bahan atau makanan yang kedaluwarsa,” kata Ngesti.

Sumber : https://regional.kompas.com/read/2021/05/08/092058478/bantah-wilayahnya-berstatus-zona-merah-bupati-semarang-itu-zona-oranye

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments

Need Help? Chat with us