Kabupaten Semarang – Bupati Semarang, H. Ngesti Nugraha, S.H., M.H., berpesan kepada seluruh pimpinan perangkat daerah dalam upaya memastikan kesehatan pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Semarang tetap terjaga, dalam peluncuran ‘Petisi OPD Asik’ yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Semarang di Alun-alun mini, Jumat (1/8/2023) pagi.
Langkah ini dilakukan dengan mendorong para ASN untuk secara rutin memeriksakan kesehatan mereka di Posbindu Penyakit Tidak Menular (PTM) yang akan didirikan di tiap dinas atau instansi.
Ngesti Nugraha memaparkan urgensi dari inisiatif ini. Dia mengajak seluruh komunitas ASN dan Non ASN di lingkungan pemerintah kabupaten untuk bersama-sama mendukung program ini.
“Mari bersama-sama kita dukung aksi Perubahan ini agar seluruh pegawai ASN dan Non ASN di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Semarang tetap menjaga dan terjaga kesehatannya, sehingga dapat melayani masyarakat secara optimal,” tuturnya.
Kepala Dinas Kesehatan, Dwi Syaiful Noor Hidayat, menjelaskan di setiap OPD akan dibentuk Posbindu PTM. Tahap awal rencananya akan melibatkan 19 OPD dalam waktu dua bulan ke depan. Setiap bulan, para ASN akan menjalani pemeriksaan kesehatan rutin yang akan dilakukan oleh petugas kesehatan dan personel dari Puskesmas setempat.
“Pemeriksaan ini mencakup berbagai parameter kesehatan, seperti tekanan darah, kolesterol, gula darah, asam urat, dan lainnya. Dengan program ini, diharapkan potensi penyakit tidak menular yang mungkin diidap oleh para ASN dapat dideteksi secara dini. Selain itu, pemeriksaan kesehatan ini akan terhubung dengan aplikasi ‘Sehat Indonesiaku’,” ungkapnya.
Inisiatif yang diambil oleh Ngesti Nugraha ini menunjukkan komitmennya untuk menjaga kesejahteraan dan kesehatan para ASN di Kabupaten Semarang, dengan harapan bahwa pegawai pemerintahan dapat terus memberikan pelayanan yang unggul kepada masyarakat.
Koresponden : Black
