Kabupaten Semarang – Untuk memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) yang jatuh pada setiap tanggal 28 November, Pokdarwis Polobogo Maju menyelenggarakan kegiatan Tanam Pohon di Agro Wisata Kuncen, Desa Polobogo, Kec. Getasan. Bupati Semarang, Ngesti Nugraha hadir secara langsung dalam acara Tanam Pohon tersebut, Selasa (30/11/2021).
Giat konservasi alam ini juga didukung oleh PT. Sumber Graha Sejahtera Semarang (Sampoerna Kayoe) dan Cabang Dinas Kehutanan Jawa Tengah Wilayah III.
Selain itu, acara penanaman pohon ini juga turut dihadiri dihadiri oleh Kadin Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Jawa Tengah, Kepala Biro Infrastruktur dan Sumber Daya Alam Provinsi Jawa Tengah, Kepala Cabang Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Tengah Wilayah III, Kepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung Pemali Jratun, Kadin Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Semarang, Camat Getasan, Ketua Forum Daerah Aliran Sungai Jawa Tengah, Kepala Desa Polobogo dan Ketua Pokdarwis Polobogo Maju.
Menurut Ngesti Nugraha, kegiatan tersebut bertujuan untuk mengedukasi masyarakat akan pentingnya menanam pohon untuk kehidupan. “Peringatan ini dimaksudkan untuk memberikan kesadaran dan kepedulian masyarakat tentang pentingnya pohon bagi kehidupan,” ungkap Ngesti Nugraha.
Lebih lanjut, dirinya juga menyebutkan bahwa penanaman pohon mampu untuk membantu mengendalikan perubahan iklim. “Kegiatan menanam pohon seperti ini selain bermanfaat untuk menjaga kelestarian lingkungan, juga mampu untuk membantu mengendalikan perubahan iklim,” tutur Ngesti Nugraha.
Tentu pohon memberi peran penting bagi kehidupan di dunia ini mengingat fungsinya dapat meredam kenaikan gas rumah kaca penyebab utama pemanasan global dan perubahan iklim. Pohon juga dapat menyerap karbondioksida yang dihasilkan dari kegiatan-kegiatan yang dilakukan manusia dan makhluk hidup lainnya.
