HomeBerita TerbaruSTGI Mengadu Ke Ngesti Nugraha Keluhkan Rumitnya Perizinan

STGI Mengadu Ke Ngesti Nugraha Keluhkan Rumitnya Perizinan

Kab. Semarang – Serikat Tukang Gigi Indonesia (STGI) Kabupaten Semarang mengadu kepada calon Bupati Semarang H. Ngesti Nugraha, S.H., M.H. Mereka mengeluhkan rumitnya birokrasi untuk mendapatkan perizinan sebagai tukang gigi.

Sekretaris STGI Kabupaten Semarang Imam Syahroni yang anggotanya berjumlah 52 orang, mengatakan, “Kami sudah berulang kali mengajukan izin, tapi selalu gagal. Padahal di kota lain tukang gigi sudah memiliki izin,” jelasnya di Posko Pemenangan Ngesti Nugraha-Basari (Ngebas), Kamis (19/11/2020).

Imam juga menegaskan bahwa dukungan kepada Ngebas diberikan karena keberpihakan Ngebas kepada rakyat. “Kami mendukung Ngesti tidak hanya kali ini. Dan aspirasi yang kami titipkan selalu terwujud, sehingga kali ini kami berjuang bersama Ngebas agar bisa membantu perizinan tukang gigi,” ungkap Imam.

Menanggapi hal tersebut, Ngesti menyampaikan, selama persyaratan terpenuhi maka perizinan tidak akan bermasalah. “Perizinan ini kan menyangkut peraturan di atas, tapi kita mendukung organisasi profesi yang taat aturan,” pungkasnya.

Menurut Ngesti, tukang gigi termasuk profesi yang terdampak Covid-19. Karena hal tersebut Ngebas merancang program kerja yang berpihak kepada rakyat. Di antara program tersebut ialah memberi keringanan pembayaran pajak, jaminan kesehatan, dan pendidikan kepada pelajar berprestasi. “Dengan Kartu Serasi Sehat maka kesehatan terjamin karena itu adalah BPJS gratis yang dibayar melalui APBD. Sementara Kartu Serasi Pintar memberi beasiswa kepada siswa berprestasi dadi SD hingga sarjana,” ungkapnya.

Koresponden : Heru P

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments

Need Help? Chat with us